Friday 19 October 2018

UPDATE MENU HARI INI; Lalapan timun



Selamat pagi semuanya, terimakasih sudah kembali berkunjung ke dapur kecil kami. Hari ini dapur kecil akan berbagi cerita menu makanan kami hari ini. Seperti judul diatas hari ini kita akan membicarakan sesuatu yg berkenaan dengan mentimun. Siapa sih yang tidak tahu buah yang satu ini? Buah yang baunya segar dan suka dijadikan lalapan ini memang paling segar untuk dijadikan kawan makan dalam menu apa saja. Seperti lalapan dalam menu ayam penyet misalnya,  timun merupakan elemen penyegar yang sangat pas dipadukan dengan sambal terasi.
Beberapa manfaat yang dikandung buah timun adalah:
1.      Melembabkan tubuh
2.      Melawan kerusakan akibat
3.      Mengusir racun
4.      Mengisi kembali vitamin
5.      Menurunkan berat badan
6.      Hilangkan kantung mata
7.      Lawan kanker
8.      Rambut dan kuku yang sempurna
Tidak hanya itu timun juga berguna bagi kecantikan. Wanita mana sih yang tidak ingin terlihat cantik? Pasti semua kaum hawa di muka bumi ini ingin terlihat cantik, untuk menjadi cantik tidak semudah membalikkan telapak tangan, pasti ada terapi dan kiat – kiat yang harus dilakukan untuk menjaga kulit. Ternyata timun juga memiliki peran penting bagi kecantikan, salah satunya adalah mengatasi sengatan matahari; kulit wajah yang dibiarkan berlama – lama dibawah paparan matahari akan tampak gelap seperti tebakar, tentu saja hal itu sangat menganggu setiap wanita. Nah, kalian bisa memanfaatkan mentimun dengan membuatnya menjadi maskr wajah, atau menempelkan menctimun yang di iris tipis – tipis dan ditempelakn di seluruh area wajah.
Back to the topic, hari ini kita tidak akan membahas kecantikan dengan sangat mendetail ya teman – teman, kita akan membahas menu makanan Timun parut. Jadi, beberapa hari lalu didapur sederhana milik kami, ibu membuat Timun parut sebagai salah satu pengganti sayur untuk makan siang. Thi is the first time but I think my tongue just fit it.
Mula – mula timun di kupas bersih dan di cuci, kemudian pisahkan biji/ bagian tengahnya hinggayang tersisa hanya isi timun yang berwarna putih. Setelah itu cincang halus – halus. Kemudian kita akan menyiapkan bumbu yang akan di campurkan.
Untuk itu kita membutuhkan; kelapa parut, kacang tanah yang sudahdi goreng, cabai rawit, kemiri yang sudah di gerong, dan juga udang rebus. Semuanya di gilingdalam cobekan, usahakan kelapa parut tidak terlalu hancur. Setelah semuanya selesai di giling campurkan potongan timun yang tadi aduk hingga rata. Jadi deh, lalapan timun siap dimanakan bersama dengan nasi panas.



Tuesday 16 October 2018

UPDATE MENU HARI INI; Ikan Sisa



First of all I know the title little bit gross or sounds weird but this is kitchen hack I think hehe. Ketika aku tinggal terpisah karena harus melanjutkan studi selama 5 tahun aku selalu membiasakan diri untuk masak sendiri. Selain merupakan salah satu metode penghematan masak sendiri juga dapat mengurangiku untuk mengonsumsi Junk Food secara berlebihan. Menjadi pribadi yang tidak lihai memasak membuatku harus sering bertanya ini – itu kepada ibu tiap kali ingin memasak. Dan ibu memberiku cara mudah yang satu ini; memanfaatkan ikan sisa.
Ikan sisa maksudnya ikan goreng atau ikan panggang yang tidak habis di makan dalam satu hari biasanya akan menjadi menu yang membosankan untuk di nikmati esok harinya. Jika punya mesin pendingin pastilah bisa di simpan, tapi kebetulan aku tidak di fasilitasi kulkas selama 5 tahun saat itu, semua bahan makanan dibeli dan langsung di masak. Bagaimana jika ada ikan sisa dan muak untuk dijadikan menu esok hari? ibu menyurukku untuk menumisnya dengan cabai merah, tomat, dan juga bawang.
Seperti menu hari dapur kecil hari ini, masakan andalan zaman jadi anak kos dulu hadir sebagai menu makan siang kami hari ini. Jadi, kemarin menu dapur kecil kami adalah ikan panggang dan sayur sawi lemak. Seperti biasanya setiap kali memanggang ikan memang tidak langsung habis sekali duduk, harus ada ide untuk mengolah ikan panggang sisa untuk menu hari esok.
Hari ini ikan panggang yang kemarin kami santap di ubah menjadi ikan Sarden olahan rumah hehehe, aku sebut ikan Sarden karena warna sambal dan baunya agak sama dengan Sarden kalengan yang sering aku makan ketika saat – saat genting jaman kuliah dulu. Langsung saja deh bahan yang harus kita sediakan adalah:
Cabai merah, bawang merah, bawang putih, tomat. Semuanya di rebus terlebih dahulu, jangan sampai hancur, rebus sampai semuanya tampak lembam. Kemudian di blender.
Setelah itu ikan panggang sisa yang akan kita masak terlebih dahulu di pisahkan dari tulang – tulangnya ya kawan, pisahkan dari tulangnya agar ketika di konsumsi sambal tidak terkontaminasi dengan tulang – belulang.
Kita tumis sambal dengan terlebih dahulu menggoreng daun salam dan serai yang sudah di penyetkan, tumis sebentar kemudian langsung masukkan bumbu yang sudah di blender, setelah itu baru kita masukkan ikan panggang yang sudah kita bersihkan tulangnya tadi. Untuk rasa garam dan gula atur sesuai selera.
Dan ikan Sisa di rumah tidak mubazir deh~~~~ tapi maaf ya kawa untuk postingan kali ini tidak ada foto.


Sunday 14 October 2018

UPDATE MENU HARI INI; Daging Sambal Kecap



Assalamualaikum, selamat pagi semuanya terimakasih sudah kembali ke dapur kecil kami hari ini. Tidak seperti biasanya hari ini hujan datang menyapa bumi sejak pagi tadi. Seperti janji yang sudah kukatakan kemarin, mulai sekarang aku akan rajin update menu dapur kami sehari – sekali dan hari ini aku kembali membawa menu sederhana dari dapur kami. Kebiasaan kami yang jarang sekali makan di luar membuat dapur kecil keluarga kami sangat aktif bekerja, terlebih ibu yang paling tidak suka untuk makan di luar.
Hari ini aku kembali membawa menu Daging Sambal Kecap yang baru saja di masak dan menjadi menu makan siang kami sekeluarga hari ini. Berbicara soal daging, siapa sih yang tidak tahu bahwa daging merupakan elemen yang sering di elu – elukan dalam memnuhi protein. Banyak jenis daging lezat yang menjadi favorit banyak orang, tapi daging sambal kecap hari ini kita akan buat menggunakan daging sapi.
Beberapa manfaat daging sapi adalah:
1.      Kaya protein dan zat besi
2.      Dapat mencegah stroke dan diabetes
3.       Meningkatkan sistem imun
4.      Menjaga berat badan ideal
5.      Mempercepat penyembuhan luka
6.      Membantu fungsi jantung
7.      Menjaga kesehatan kulit
8.      Mencegak anemia
9.      Meningkatkan kesehatan kulit
10.  Meningkatkan sel darah merah
dan masih banyak manfaat lainnya yang pastinya sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Nah, jadi bagaimana dengan menu kita hari ini? Mulanya daging yang sudah di potong – potong menjadi ukuran kecil di cuci hingga bersih, kemudian berikan garam dan jeruk nipis agar bau hanyir pada daging hilang, diamkan sejenak sebelum kemudian dimasak bersama bumbu yang sudah di bleder.

Untuk bumbu yang harus di blender kita membutuhkan; bawang putih/ bawang merah, kunyit, cabe kecil, cabe merah, kerumbar, lada.
Semua bumbu di blender secara bersamaan sampai halus sebelum kemudian di tumis. Sebelum itu kamu membutuhkan rempah – rempah yang harus di tumis terlebih dahulu sebelum measukkan bumbu’ Kayu manis, kapulaga, pekak, daun salam, dan serai yang di tokok – tokok sedikit hancur.
Tumis rempah – remapah di dalam minyak hingga mengeluarkan wewangian dan kemudian masukkan bumbu yang tadi sudah di blender. Tambah air secukupnya agar tidak terlalu kental dan juga daging. Masak hingga daging lumpuk. Dan daging sambal kecap siap di nikmati.

UPDATE MENU HARI INI; Timphan Bu



Selamat datang kembali di dapur kecil kami hari ini~
Seperti biasa kami akan membagikan menu hari ini di dapur kecil keluarga kami. Ya dapur kami sangat kecil dan sederhana tapi syukurnya selalu berhasil mengisi perut hingga penuh. How is your day pals? Hope you guys will get the greatest week ever. Ya, karna minggu terbaik sepanjang tahun sangat mustahil di dapatkan jika kita masih saja di sibukkan dengan pekerjaan. Oh, maksudku kita memang harus bekerja that’s important, but working under someone else’s order is quite tough.
Jadi, apa menu dapur kecil hari ini?
Well, ini bukan menu utama untuk teman makan siang atau malam, kali ini aku akan berbagi menu camilan yang sering muncul di dapur kecil. Masih berkenaan dengan makanan khas orang Aceh juga, mungkin kalian pernah mendengar Timphan? Makanan khas Aceh yang sering dinikmati di hari – hari besar seperti lebaran. Timphan memang banyak macamnya, ada timpan yang terbuat dari pisang, dari labu, dari ubi, dan banyak jenisnya lagi. Nah, dalam tulisanku kalia ini aku akan memberikan kalian resep Timphan Bu. Dalam bahasa Aceh Bu  berarti nasi. Timphan Bu berarti timphan yang terbuat dari nasi? Seperti itulah gambarannya, tapi tidak benar – benar terbuat dari beras nasi yang sering kita konsumsi untuk makan siang dan malam, melainkan beras pulut yang lebih lengket dibandingkan beras nasi yang kita makan sehari – hari.
Siapa yang tidak suka makan pulut, bahan makanan yang satu ini banyak di gunakan dalam makanan apa saja dan dari suku apa saja di Indonesia. Setiap daerah pastilah memiliki makanan khas yang bahannya terdiri dari beras pulut. Membuat Timphan pulut ini pun sangat mudah, bahan yang kita butuhkan adalah; beras pulut, pisang, santan, gula+garam, dan daun pisang yang sudah di potong – potong petak(dalam ukuran kecil).
Beras pulut di cuci hingga bersih terlebih dahulu, kemudian diaduk dengan santan, gula, dan garam. Setelah di aduk rata, tatakan di dalam daun pisang yang sudah di potong – potong, kemudian beri potongan pisang yang sudah di potong dalam ukuran kecil – kecil. Setelah itu dibungkus dan di kukus selama 20 menit. Timphan Bu siap untuk di santap.
Mudah, kan?

Dapur kecil akan update setiap harinya, jadi pastikan kalian akan kembali lagi ke dapur kecil besok ya.

Tuesday 9 October 2018

Kuah Asam Keu-eung Khas Aceh


Assalamualaikum pembaca yang berbahagia~ apa kabar hari ini? Semoga baik selalu dan menanti kehadiran dapur kecil kami di sini. Ok first of all I know I need to make apologize because I always take a long break, as I said I still can’t devide between writing time and my real work. Tapi, mulai dari sekarang aku bertekat untuk menulis satu menu dalam satu hari. Jadi, sering – seringlah berkunjung ke dapur kami ya teman – teman~
Ok, seperti judul di atas hari ini aku kembali dengan makanan yang judulnya cukup aneh hehehehe. Ini salah satu masakan khas orang Aceh, untuk orang Aceh di luar sana coba sesekali masukkan menu yang satu ini dalam menu dapur anda sehari – hari pasti amat sangat menyenangkan (?)
Berbicara kuah Asam Keu – eung pastilah berbicara soal asam sunti. Seperti yang teman – teman ketahui asam sunti terbuat dari buah belimbing yang di jemur dan di awetkan dengan garam. Orang Aceh pastilah tahu asam sunti walaupun tidak pernah membuatnya secara langsung di rumah. Asam sunti biasa juga di jual di pasar – pasar traditional di aceh, tapi keluarga  dapur kecil seringnya langsung buat sendiri.
Banyak mungkin dari orang – orang yang sering menyianyiakan buah belimbing yang tumbuh di depan rumah mereka, tetapi apakah kalian tahu bahwa kasiat belimbing sangat banyak. Buah kecil yang rasanya sangat asam ini memiliki manfaat bagi kesehatan kita. Secara tradisional belimbing wuluh sering di gunakan untuk menyembuhkan penyakit seperti batuk, diabetes, rematik, gonodngan, sari awan, sakit gigi, gusi berdarah, sampai tekanan darah tinggi.
Beberapa cara meramu buah belimbing wuluh untuk penyembuhan penyakit seperti obat diabetes: ambil beberapa buah belimbing wuluh, kemudian di lumatkan sampai hancur, lalu di rebus dengan segelas air hingga airnya hanya tersisa setengah. Setelah itu saring dan dapat di konsumsi.
Tidak hanya untuk obat, belimbing wuluh juga dapat digunkana untuk bumbu masak. Seperti Kuah  asam Keu – eung asal Aceh yang satu ini. Bumbu yang harus di siapkan adalah;
Bawang putih, bawang merah, kunyit, cabe kecil, cabe merah, ketumbar dan lada. Untuk ikan biasanya kami sering memasaknya dengan ikan tongkol.
Bumbu yang sudah di siapkan di blender sampai halus. Kemudian dimasak dengan ikan yang sudah di bersihkan dan di beri garam. Untuk pilihan ikan, kalian bisa mencoba dengan ikan apa saja yang menurut kalian enak. Ikan yang sering kalian nikmati bersama keluarga.
Karna keluarga kami suka makan asam dan pedas biasanya kami menambahkan beberapa potong buah belimbing wuluh yang dipotong – potong kasar  ke dalam kuah. Masak hingga matang. Kuah siap di nikmati.  



CEMILAN MALAM INI; MAKAN DONAT MALAM - MALAM

  Dibandingkan memesan makanan dari aplikasi ponsel pintar, rumaku lebih memilih untuk memasak makanan sendiri untuk disantap. Bukan karna...